Pendaftaran S1/D3/D4

Daftar Sekarang

Pendaftaran S2

Daftar Sekarang

 

Program Studi Teknik Arsitektur Fakultas Teknik dan Perencanaan Universitas Bung Hatta punya cara tersendiri dalam menyampaikan hasil kuliah lapangan yang telah selesai dilaksanakan di Malaysia dan Singapura. Pasalnya, selain membuat laporan secara tertulis, Prodi Teknik Arsitektur UBH menggelar seminar hasil dan pameran poster hasil karya mahasiswa di Aula Balairung Caraka dan Gedung FTSP Kampus 1 Universitas Bung Hatta, Senin,25/9/2023.

Seminar hasil lapangan di Balairung Caraka dihadiri oleh ratusan mahasiswa dan mahasiswa baru angkatan 2023 Arsitektur Universitas Bung Hatta dibuka oleh Wakil Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Dr. Al Busyra Fuadi, ST., MT dan acara dimulai dengan penyerahan laporan hasil dan majalah kuliah lapangan tematik yang diterima oleh Ketua Program Studi Teknik Arsitektur UBH Ir. Nasril S, M.T.

Selain seminar hasil, bertempat di gedung FTSP-UBH juga digelar pameran poster memperlihatkan hasil kuliah lapangan selama di Malaysia dan Singapura.

Wakil Dekan FTSP, Dr. Al Busyra Fuadi, ST., MT, menyebutkan bahwa, salah satu target untuk membentuk mahasiswa memahami teori lebih dalam adalah dengan memamerkan hasil tugas dan mempersentasikan hasil kuliah lapangan. Menurutnya hal itu bisa memicu semangat mahasiswa lebih kreatif dan memahami teori mata kuliah lebih dalam melalui cara yang lebih menarik.

“Untuk prodi, ini sangat bermanfaat karena output dalam pengajaran dapat terlihat secara nyata melalui karya. Dan ini sangat baik bagi mahasiswa juga dalam memupuk jiwa kompetisi untuk terus berinovasi. Saya berharap mahasiswa dapat lebih mampu memahami bidang ilmunya dengan berbagai cara”, tambah Al Busyra.

Salah seorang mahasiswa FTSP yang sedang bersiap-siap dan ikut berpartisipasi memamerkan karya juga merasa senang bisa berpastisipasi dalam bentuk yang berbeda.
“Ini lebih menarik karena final kami bukan hanya dalam ruangan saja tetapi juga praktek yang bisa meningkatkan semangat kita memahami mata kuliah. Selain itu disini juga kita pahami bahwa mahasiswa Prodi Teknik Arsitektur itu tidak hanya bergelut dalam dunia konstruksi tetapi juga dapat bergerak dalam bidang entrepreneurship”, kata salah satu peserta pameran poster tersebut.(*indrawadi)

Duduk basamo dilanjutkan alek nagari dan peletakan tonggak tuo hingga menaiki rumah gadang adalah prosesi yang kaya ritual maupun spiritual di Minangkabau.Hal tersebut diungkap Dr. Al Busyra Fuadi, ST, M.Sc dalam Seminar Pelestarian Warisan Budaya di Kabupaten Sijunjung pada Sabtu (2/9/2023) bertempat di Hotel Bukik Gadang. Dr. Al Busyra Fuadi, ST, M.Sc adalah dosen Program Studi Arsitektur di Universitas Bung Hatta (UBH) yang menjadi narasumber seminar hari kedua, membawakan makalah berjudul, “Memahami Kearifan Lokal dari Sudut Pandang Arsitektur Tradisional”. Dalam pemaparannya, Al Busyra menyebutkan salah satu kearifan lokal di Perkampungan Adat Sijunjung yang patut ditiru yaitu, ketinggian bangunan baru tidak boleh melebihi ketinggian rumah gadang. Ia mengatakan sebanyak 76 unit rumah gadang dengan pola linear, milik enam suku diapit oleh Batang Sukam dan Batang Kulampi di Nagari Sijunjung adalah warisan benda yang menakjubkan. “Pekan lalu Perkampungan Adat Sijunjung ini telah meraih rekor sebagai “Desa Wisata dengan Rumah Adat Berjejer Terpanjang di Indonesia” oleh Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI),” kata dia. “Permasalahannya sekarang yaitu kian berkurangnya jumlah Tukang Tuo,” sambung Al Busyra yang juga pegiat PUSAKA UBH.

Seminar yang diselenggarakan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah III mengusung tema, “Pelestarian Warisan Budaya Kawasan Perkampungan Adat Nagari Sijunjung” dengan peserta 50 orang.     Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah III adalah unit kerja dibawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang beralamat di Jalan Sultan Alam Bagagarsyah, Pagaruyung, Tanah Datar. Seminar hari kedua kian menarik dengan munculnya ulasan-ulasan yang lebih banyak mencuat seputar masalah perekonomian masyarakat berkaitan dengan pelestarian warisan budaya. “Kita sangat bersyukur, karena ninik mamak memiliki perhatian terhadap pelestarian warisan budaya di Perkampungan Adat Sijunjung dan telah di-SK-kan oleh wali nagari,” ucap Kabag TU BPK Wilayah III Fauzan Amril. SK dimaksud, imbuh Fauzan yaitu, legalitas pengelolaan Perkampungan Adat Sijunjung melalui Badan Pengelola (BP). Visi BP adalah “Melestarikan dan Mensejahterakan. “Meutia Hatta bahkan sangat terkesima dengan Perkampungan Adat Sijunjung sebagai Laboratorium Minangkabau,” imbuhnya.

Seminar Pelestarian Warisan Budaya di Kabupaten Sijunjung yang diikuti OPD terkait, ninik mamak, Wali Nagari Sijunjung, komunitas budaya, pegiat budaya, Tim Ahli Cagar Budaya (TACB), juru pelihara surau, BP Perkampungan Adat, juru pelihara bangunan/kawasan cagar budaya, serta intelektual ditutup oleh Kabag TU BPK Wilayah III. “Terimakasih antusiasme   luar biasa dan semoga bisa kita tindaklanjuti simpul-simpul yang telah ditemukan,” ujar Fauzan yang juga arkeolog lulusan Universitas Indonesia saat penutupan

  

  

 

Kuliah Umum:

Diversification of Knowledge and Capabilities of Qantity Surveyors and Design Team,

Oleh: Dato’ Sr. Dr. Mohd Mazlan bin Haji Che Mat, CQS, FRISM (Board of Quantity Surveying Malaysia)

Program Studi:

Arsitetur (S1 dan S2), Teknik Sipil (S1 dan S2),  PWK, TEK (QS), TRP2BS, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan

Padang, 12 Juni 2023

     

Berupaya meningkatkan pengetahuan masyarakat dan memenuhi  Tri Dharma Perguruan Tinggi, tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Prodi Teknik Ekonomi Konstruksi, memberikan pelatihan penyusunan Rencana Anggaran Biaya atau RAB, kepada siswa SMK N 5 Padang dansiswa SMK N 1 Padang, yang dilaksanakan pada tanggal 13 Mei 2023 dan 20 Mei  2023 lalu.

Ketua pelaksana PKM di SMK N 5 Padang, Bapak Dr. Martalius Peli, S.T., M.Sc dan ketua pelaksana PKM di SMK N 1 Padang yaitu Ibuk Fielda Roza, S.T., M.T. mengungkapkan bahwa, tujuan dari kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada siswa akan pentingnya pembuatan Rencana Anggaran Biaya pada pekerjaan Struktur dan Arsitektur Gedung Bertingkat tinggi.

“Tujuannya siswa mengetahui  pentingnya  RAB  dan bagaimana tata cara perhitungan RAB. Masih banyak siswa yang kurang mengetahui bagaimana menyusun dan mengelola rencana anggaran biaya, untuk melaksanaan suatu pekerjaan atau proyek,” ungkap Martalius Peli.

Pada saat pelatihan, diberikan materi prinsip dasar perhitungan Rencana Anggaran Biaya seperti perhitungan volume pekerjaan, harga satuan bahan dan upah, penyusunanan alias harga satuan pekerjaan menggunakan Permen PU no. 1 tahun 2022.Selanjutnya disusul dengan pelatihan cara perhitungan RAB. Dimana peserta mempraktekkan langsung cara perhitungan dan penyusunan RAB studi kasus proyek gedung bertingkat tinggi melalui perangkat komputer di labor computer sekolah, dengan didampingi dosen dan mahasiswa prodi Teknik Ekonomi Konstruksi.

Ibuk Ermalinda, S.Pd, Ketua Jurusan Bisnis  Konstruksi dan Properti menyampaikan, pelatihan tersebut sangat dibutuhkan oleh siswa, karena saat ini siswa hanya diajarkan secara manual dalam pembuatan RAB tidak memakai tools.

“Saya berterima kasih dan mengapresiasi kegiatan pengabdian yang dilaksanakan olehd osen-dosen Prodi  Teknik Ekonomi Konstruksi, karena telah membagikan ilmu terkait RAB kepada kami. Harapan saya, semoga pelatihan ini bermanfaat bagi siswa dan berkelanjutan kedepannya,” ujar Ermalinda, S.Pd.

Diakhir kegiatan, para siswa memberikan usulan, agar kegiatan pelatihan ini tidak berakhir pada hari itu saja. Mereka berharap, ada kegiatan pelatihan di kesempatan yang lain, dalam hal perencanaan pembangunan.

Adapun tim kegiatan PKM Prodi Teknik Ekonomi Konstruksi diantaranya, Dr. Wahyudi P. Utama, B.QS., M.T, Dr. Dwifitra Y. Jumas, ST., M.SCE, Vivi Ariani, S.Pd., M.T., Sesmiwati, B.QS., M.T, Dr. Zulherman ST., M.Sc., PutranesiaThaha, S.T., M.T serta beberapa mahasiswa teknik ekonomi konstruksi yaitu Feord Anandhyto, Dinda Adilla, Adit Maxtor dan Asyura, dan satu orang tendik FTSP Sandi Syafrizal, S.E***

 

 

Jurusan Arsitektur dan Perencanaan USK bekerjasama dengan Yayasan Uma Nusantara Melalui Kegiatan MF-Kedaireka mempersembahkan:

"Webinar Diseminasi Paruh Waktu Rekonstruksi Umah Pitu Ruang, Gayo, Aceh Tengah"

Tema : Rekonstruksi Arsitektur Vernakular: Diskursus tentang Peluang, Tantangan dan Keberlanjutan

Kamis, 29 Desember 2022, pkl. 09.00 s/d 12.30 WIB.

Pembicara:

Prof. Madya Dr Mohd Sabriza B Abd Rashid

 (Pegiat Konservasi Arsitektur Vernakular

Universiti Teknologi MARA, Perak Malaysia)