Pendaftaran S1/D3/D4

Daftar Sekarang

Pendaftaran S2

Daftar Sekarang

 

Universitas Bung Hata dan Universiti Teknologi Mara Malaysia kembali memperkuat dan memperbaharui naskah kerjasama antara kedua perguruan tinggi tersebut. Naskah kerja sama tersebut ditanda tangani oleh Rektor Universitas Bung Hatta Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E, MBA dan Prof. TPr. Dr. Jamalunlali Abdullah, Penolong Naib Cancelor Kolej Alam Bina, UiTM di ruangan sidang Rektor Kampus 1 Universitas Bung Hatta, Ulak Karang (30/10/2023).

Ditempat dan waktu yang sama juga ditandatangi perjanjian kerjasama antara Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Prof. Dr. Ir. Nasfryzal Carlo, M.S.c. dengan Assoc Prof.Ts.Dr.Emma Marine Ahmad Zawawi, Dean ( Academik and International) College of Built Environment,UiTM.

Rektor UBH dalam sambutannya menyampaikan, bahwa antara kedua perguruan tinggi sudah lama bekerjasama dan saling menguatkan. Ia menyambut baik pembaharuan kerjasama dan memperkuat kedua perguruan tinggi. Disebutkan bahwa Universitas Bung Hatta terus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik untuk seluruh stakeholder sehingga dengan kerja sama ini dapat saling berkolaborasi antar kedua perguruan tinggi ini dalam menjalankan tridharma perguruan tinggi.

Sementara Prof. TPr. Dr. Jamalunlali Abdullah, UiTM dalam hantaran katanya, mengucapkan terima kasih yang telah menyambut ia dan rombongan kepada Universitas Bung Hatta. Disampaikan juga bahwa kerjasama yang ditanda tangani kedua belah pihak sangat terbuka dengan semua program studi atau fakultas yang ada di lingkungan Universitas Bung Hatta.

Dalam kesempatan itu juga, PIC kerjasama Fakuktas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Bung Hatta Desy Aryanti, ST.MA melaporkan bahwa sejak tahun 2017 telah banyak kegiatan yang dilakukan kedua belah pihak. Kedepannya kerjasama diperkuat dan beberapa kegiatan akan dilakukan antara lain Workshop student, Student mobility, Join studio (Architecture & Planology), Guest Lecture, Join Research + join publish article & book dan kegiatan akademik lainnya.

Hadir menyaksikan penandatanganan kerjasama tersebut Wakil Rektor II Dr. Elfiondri, S.S., M.Hum., Wakil Rektor III Dr. Hidayat, S.T.,M.T.,IPM., Kepala Bidang Kerjasama Temmy Thamrin, S.S., M.Hum., Ph.D, serta Ketua-Ketua Program Studi di lingkungan Fakuktas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Bung Hatta.

 

Dibawah bimbingan dosen pengampu Desy Aryanti, S.T., M.A., sebanyak 9 orang mahasiswa Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Bung Hatta mengikuti Symposium International Nusantara XIV (SIMPORA XIV), tanggal 9 sampai dengan 13 Oktober di Universitas Negeri Makassar.

Disebutkan Desy, kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan rutin dari program kerjasama Universitas Bung Hatta dengan University Teknologi MARA (UiTM) Perak, Malaysia.

Ia juga menjelaskan, bahwa Prodi Arsitektur FTSP Universitas Bung Hatta selalu rutin mengikuti setiap kegiatan tersebut yang juga diikuti oleh beberapa PTN/PTS yang ada di Indonesia di bawah pusat studi "Knowledge of Understanding Tropical Architecture & Interior (KUTAI) UiTM Perak, Malaysia yang di ketuai oleh Prof. Dr. Mohd Sabrizaa Abd Rashid.

Selain acara seminar selama 2 hari, peserta jug melakukan kunjungan lapangan ke beberapa kawasan rumah adat tradisional di Sulawesi Selatan, karena sesuai dengan tema yaitu Anging Mamiri Nusantara

Selain mengunjungi kawasa rumah ada tradisionil, rombongan juga berkesempatan mengunjungi kawasan Adat Amma Toa yag massh memegang teguh adat istiadat nya.

Rombongan juga menyempatkan ke Kawasan Benteng Somba Opu & kawasan replika rumah adat yang ada di Sulawesi Selatan serta mengunjungi tempat proses pembuatan kapal Pinisi, kapal legendaris yang digunakan oleh masyarakat Suku Bugis dalam mengarungi lautan nusantara hingga ke berbagai belahan dunia. (*Indrawadi)

Program Studi Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Bung Hatta terus berupaya meningkatkan kompetensi dan wawasan mahasiswa dalam ilmu arsitektur maupun ilmu bangunan.

Hal itu terlihat ketika sebanyak 15 orang mahasiswa Teknik Arsitektur didampingi dosen pengampu mata kuliah Teknologi Bangunan Ir. Elfida Agus, M.T. dan Red Savitra Syafril, S.T, M.T, IAI , melaksanakan kunjungan lapangan ke proyek pembangunan Fase VII Pasar Raya Padang, Jumat, 6/10/2023.

Kunjungan lapangan ke perusahaan-perusahaan kontruksi dan ke proyek-proyek yang sedang berlangsung adalah salah satu upaya mendorong mahasiswa untuk mendapatkan keahlian dan mengaplikasikan ilmu yang didapat di bangku kuliah.

Selama kunjungan lapangan, mahasiswa diharapkan dapat memanfaatkan dengan belajar secara langsung di proyek-proyek konstruksi yang sedang berlangsung. (*indrawadi)

Mahasiswa Program Studi Arsitektur Universitas Bung Hatta (UBH) melaksanakan kuliah Dasar Desain I di kawasan Pabrik Indarung I PT Semen Padang, Selasa (26/9/2023).

Dosen Pengampu Program Studi Arsitektur UBH Al Busyra Fuadi mengatakan, Pabrik Indarung I sangat potensial dijadikan media pembelajaran arsitektur, karena mahasiswa bisa melihat langsung bentuk, mesin-mesin, dan merasakan suasana ruang Pabrik Indarung I secara langsung.

 “Selain itu, kita juga ingin berkontribusi bagi PT Semen Padang terkait pengusulan Indarung I menjadi World Heritage,” katanya.

Kegiatan kuliah dasar desain I itu diikuti sebanyak 45 mahasiswa baru angkatan 2023 dan 3 dosen pengampu.

“Jadi salah satu pembelajarannya adalah sketsa, kami bawa ke sini, mereka lihat sendiri dan membuat sketsa sendiri. Itulah tujuannya ke Pabrik Indarung I PT Semen Padang ini. Sementara, tujuan mata kuliah ini, mereka dapat memahami pembelajaran tentang menggambar sketsa dan dapat merasakan ruang didalam bangunan. Jadi ruang itu seperti apa dan mereka menikmati sambil belajar sketsa,” katanya.

Ditanya penilaiannya tentang Pabrik Indarung , Al Busyra mengatakan bahwa Indarung I sangat luar biasa. “Harapan kami Indarung I harus terus diisi dengan berbagai kegiatan,” ujarnya.

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada PT Semen Padang yang telah menerima pihaknya dengan sangat baik dan mempersilahkan melakukan kegiatan di Pabrik Indarung I PT Semen Padang.

Salah seorang Mahasiswa Program Studi Arsitektur UBH Riko Andika Putra mengaku senang bisa berkesempatan mengikuti perkuliahan di Pabrik Indarung I PT Semen Padang. “Senang sekali, bisa belajar dan dapat melihat langsung bentuk Pabrik Indarung I PT Semen Padang ini,” katanya.

Sementra itu, Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati mengatakan bahwa Pabrik Indarung I merupakan pabrik semen pertama di Asia Tenggara dan telah ditetapkan oleh Kemendikbudristek sebagai Kawasan Cagar Budaya Nasional, dan saat ini juga tengah diusulkan menjadi world Heritage dari UNESCO.

“Arsip Indarung I telah ditetapkan oleh ANRI sebagai Memori Kolektif Bangsa (MKB) dari ANRI pada 23 Mei 2023. Bahkan, kami pun juga tengah mengupayakan arsipnya dijadikan sebagai Memory or The World,” kata Anita.

“dan, kita juga mendukung kegiatan-kegiatan di Cagar Budaya Indarung I, terutama yang bersifat edukasi.” tutup Anita.

Sementara itu, Sekretaris Pendaftaran Pabrik Indarung I menuju World Heritage Nurita Handayani, menyambut baik Program Studi Arsitektur UBH memilih Pabrik Indarung I PT Semen Padang untuk dijadikan objek pembelajaran.

“Ini sesuatu yang positif. Ini adalah bagian dari bentuk aktivasi Pabrik Indarung I PT Semen Padang yang terdaftar sebagai Cagar Budaya Nasional dan menuju pendaftaran ke World Heritage kita memang harus melakukan aktivasi, salah satu bentuk kegiatannya seperti ini menerima kunjungan mahasiswa,” kata Nurita ketika mendampingi kegiatan kuliah Program Studi Arsitektur UBH tersebut. (*)

 

Sebanyak 40-an mahasiswa angkatan 2023 Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Bung Hatta melakukan kuliah lapangan untuk pertama kalinya ke Indarung I Pabrik Semen Padang, Selasa,26/9/2023.

Didampingi dosen pengampu Dr. Al Busyra Fuadi, ST., MT, asisten dan beberapa seniornya, kuliah lapangan tersebut akan mengamati desain di beberapa lokasi sebagai pembelajaran langsung.

Disebutkan Al Busyra sebelum berangkat kelapangan, kuliah lapangan dasar desain 1 tujuannya antara lain mengenalkan suasana yang menekankan pada pemahaman bentuk (form) dan ruang, eksplorasi serta terapannya pada skala kecil atau individu dalam desain arsitektur.

“Dengan kuliah langsung kelapangan, mahasiswa diharapkan dapat belajar dan merasakan pengalaman ruang secara langsung, melihat detail-detail struktur dan arsitektur dari dekat”, ujar lagi.

Ditambahkan Al, dilapangan mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk mencari informasi sebanyak banyaknya tentang arsitek bangunan tersebut untuk mengetahui latar belakang, proses pembuatan, material, maupun konsep bangunannya.

Ia berharap kuliah lapangan tersebut bisa membuat mahasiswa lebih peka dalam merancang, dan dapat menghasilkan produk desain yang kekinian dan berkualitas. (*Indrawadi).